Analisa Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga 50 Ekor Itik

Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga Telur Itik dari masa ke masa tetap naik daun seperti tahun-tahun sebelumnya, permintaan pasar selalu meningkat dari tahun ke tahun, sayangnya tidak banyak yang mau mencoba bisnis ini, padahal jika ditekuni bisnis ini bisa menghasilkan untung yang menggiurkan.

Harga telur itik cukup fantastis harganya, hal ini bisa menjadi peluang besar bagi anda yang ingin memulai berbisnis telur itik. Sebagai bahan pertimbangan, berikut analisa bisnis telur itik yang bisa anda simak.

Nah berikut Analisa Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga untuk skala rumah tangga yaitu sebanyak 50 ekor itik, cara memeliharanya tanpa menggembala.

Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga
  1. Pembuatan Kandang dan biaya yang dibutuhkan

Pembuatan Kandang itik petelur tidaklah sulit namun harus ideal, ukuran ideal untuk 100 ekor itik adalah 7m x 8m. Jangan sampai kandang terasa sempit bagi itik karena itik tidak suka berdesak-desakkan. Hal ini bisa menyebabkan itik frustasi dan berpengaruh pada produksi telur yang akan dihasilkan.

Bentuk kandang itik diusahakan bentuknya seperti gudang. Atap yang diginakan disarankan terbuat dari daun tebu atau anyaman daun bamboo untuk menjaga suhu tetap stabil dan tidak panas. Menurut Kosim, petani itik skala kecil yang saya temui biaya pembuatan kandang itik skala 100 ekor membutuhkan biaya kurang lebih R. 1.000.000,-

2. Memilih itik Yang Siap Bertelur

Itik yang siap bertelur memllik beberapa ciri-ciri yang bisa anda amati ketika anda akan membali itik yang akan anda pelihara, diantaranya;

Harga itik siap bertelur Rp. 75.000/ekor.

  1. Analisa Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga 100 Ekor Itik

Biaya Tetap

Pembuatak Kandang Rp. 1.000.000,-

Indukan bibit itik 100 ekor itik x @Rp. 75.000 = Rp. 7.500.000,-

Biaya Variabel

Bekatul 8 kg x @Rp. 2.800,- = Rp. 22.400,-

Konsentrat 5 kg x @Rp. 8000,- = Rp. 40.000,-

Total pakan per hari Rp. 62.400,-

Total pakan sebulan 30 x Rp. 62.400 = Rp. 1.872.000,-

Vitamin dan antibiotik Rp. 90.000,-

Total = Rp. 1.962.000,-

Pendapatan

Dari 100 indukan itik, pada umumnya yang bertelur hanya 80%, jadi akan dihasilkan telur sekitar 80 butir perhari. Jika dikalikan dalam satu bulan berarti peternak bisa menghasilkan 2400 butir telur. Harga telur di pasaranuntuk saat ini bisa menapai Rp. 1800,-.

Jadi 2400 butir (hasil telur per bulan) x Rp. 1800,- = Rp. 4.320.000,-

Keuntungan tiap bulan

Keuntungan = (pendapatan – biaya variabel)

Rp. 4.320.000 –  Rp. 1.962.000 = Rp. 2.358.000,-

 

Informasi tambahan

Rp. 42.444.000 – Rp. 8.500.000 (Indukan Itik dan pembuatan kandang)

= Rp. 33.944.000,-

Demikianlah analisa sederhana Bisnis Sampingan Itik Petelur Skala Rumah Tangga yang bisa anda cermati dan mungkin bisa anda coba. Dan buat anda yang ingin berwirausaha lainnya bisa mencoba bisnis cocok dilakukan di kampung halaman yang telah fispol.com ulas sebelumnya.

Exit mobile version